Senin, 02 Desember 2019

#5



Sehun dan Anna baru menginjak Korea, tubuh Anna bergetar hebat takut keluar dari area Bandara        
Sehun dan Anna baru menginjak Korea, tubuh Anna bergetar hebat takut keluar dari area Bandara.
"Sehun,aku tidak bisa.."
"Ada apa Anna? Apa kau baik-baik saja?" Sehun menghangatkan wajah Anna dengan kedua telapak tangannya yang hangat.
"Aku tidak baik-baik saja, lebih baik aku kembali ke Italy.."
"Jangan khawatir,Anna.aku ada disini  bersamamu ya?"
Anna mengangguk
Kemudian Sehun menggenggam lengan Anna dan berjalan menuju mobil yang sudah menunggu nya dari tadi.
Kyungsoo membungkuk 90° derajat dan membuka kan pintu mobil.
"Anna, ini adalah Kyungsoo. Jika kau membutuhkan sesuatu namun aku sedang tidak bisa dihubungi,maka hubungi Kyungsoo."
Anna mengangguk patuh,kemudian ia memasuki mobil yang diikuti oleh Sehun.
Anna lupa mengabari Minseok karna ia sudah sampai di Korea,Minseok bilang ia akan segera menyusul Anna.
"Sehun,dimana ponsel ku?!"
Sehun hanya menggidikkan bahu nya,padahal ia yang menyembunyikan ponsel Anna.
"Sehun! Aku tau Sehun menyembunyikan ponsel ku."
"Tidak"
"Sehun,jangan mencampuri urusan pribadiku,Sehun! Itu adalah hak ku!"
"Selalu saja berbicara seperti itu." gerutu Sehun sambil mengembalikkam ponsel kepada pemiliknya.
Anna langsung menekan tombol-tombol di ponsel nya dan mengirimkan pesan untuk Minseok.
"Anna,kenapa masih menghubungi Minseok?bukan kah kau vakum dulu sebentar dengan dunia Entertaiment mu itu?"
"Bagiku,Minseok bukan sekedar Mannajer,Sehun. Saat ibuku meninggal,Ibuku berkata harus mematuhi Minseok. Minseok itu sudah seperti kakak kandungku,aku tidak punya siapa siapa lagi selain Minseok! Jadi,tolong mengertilah Sehun."
Sehun terdiam
"Kau tau,Sehun? Aku melanggar janji ibuku! Aku dilarang pergi ke Korea jika umurku belum sampai 22 tahun, jangan bertanya alasannya. karna aku juga tidak tau." lanjut Anna
Sehun mengusap rambut Anna lembut dan memeluknya.
"Sehun,jangan seperti ini.." Anna mendorong Sehun pelan.
"Kenapa lagi sih,Anna?"
"Antisipasi agar tidak ada yang membawa nya kedalam perasaan,aku tidak mau jatuh cinta dengan Sehun."
Sehun langsung cemberut kesal dan menatap keluar jendela,sedangkan Kyungsoo hanya bisa menahan tawanya.
Selama Kyungsoo bertemu dengan Sehun,ia baru melihat Sehun bersikap berlebihan seperti itu, Jika Sehun dan Angelic sedang bersama,maka mereka akan terlihat canggung dan sama-sama menutupi kelemahannya.
Sampai ditempat tujuan, Sehun langsung turun dari mobil diikuti Anna.
"Sehun,kenapa kita harus ke gedung? Sehun bilang kita akan langsung ke rumah!"
"Ini rumah,Anna"

Anna menganga tak percaya, ini bukan lah rumah,melain kan sebuah luxury mansion        
Anna menganga tak percaya, ini bukan lah rumah,melain kan sebuah luxury mansion.
Sehun menggenggam lengan Anna dan membawanya memasuki rumah.
Suara ketukan langkah higheels terdengar ditelinga Sehun dan Anna, seorang wanita cantik menghampiri Sehun dan Anna

Suara ketukan langkah higheels terdengar ditelinga Sehun dan Anna, seorang wanita cantik menghampiri Sehun dan Anna

"Kau sudah kembali,Sehun"
Sehun mengangguk,kemudian memeluk Angel dan mencium kening nya sekilas.
"Angel,ini adalah Anna."
Mona mengibaskan rambutnya kebelakang sambil tersenyum tipis.
"Saya Angelic Mona,istri Sehun."
Mona mengulurkan tangganya dan Anna langsung menjabat nya dengan baik.
"Lee Anna" jawab Anna simple.

Aura dingin antara Anna dan Angel sangat terasa,belum lagi tatapan Sehun yang sangat mengintimidasi        
Aura dingin antara Anna dan Angel sangat terasa,belum lagi tatapan Sehun yang sangat mengintimidasi.
"Sudah,sekarang beristirahat lah. Mona,aku akan mengantar Anna kekamar dulu sebentar,ya?"
"Tentu saja,aku juga akan pamit pergi karna urusan bisnis."
Sehun mengangguk dan menarik Anna untuk memperkenal kan ruangan lain,hingga yang terakhir dikamar.
"Anna,ini kamarmu. Apa kau menyukainya?"
Anna mengangguk.
"Sudah selesai kan,Sehun? Kalau begitu keluarlah. aku ingin istirahat."
"Astaga,sudah dirumahku saja masih mengusirku." decak Sehun sebal.
Sehun keluar dari kamar Anna,bukannya pergi dari kamar. Sehun malah mengintip apa yang akan dilakukan Anna.
"Sehun,kubilang pergilah! Aku ingin istirahat dan tutup pintunya dengan benar."
Sehun menggerutu sebal "Baiklah! Kalau kau mencariku,aku berada diruang kerja tadi ya Anna" teriak Sehun akhir sebelum benar benar pergi meninggalkan Anna.
Anna mengambil sebuah pena dan buku kontrak untuk menuliskan sesuatu disana.
Setelah selesai menuliskan kontrak,Anna langsung keluar kamar dan menghampiri Sehun diruang kerja.
"Sehun!" panggil Anna
Sehun memutar kursi kerjanya dan langsung memeluk Anna.
"Ish,Sehun!"
"Ada apa Anna? Aku kan hanya ingin mendengar bayinya" bohong Sehun.
Anna mengangguk patuh,ia tidak jadi mendorong Sehun.
"Sehun,aku sudah menuliskan kontrak." Sehun langsung melepaskan pelukannya dan mengambil map yang diberikan Anna.
Kontrak perjanjian antara Sehun dan Anna :
1. Diantaranya keduanya tidak boleh mengatur hak lawannya.
2. Tidak boleh mengekang
3. Anna tidak boleh mencintai Sehun
4. Memutuskan keputusan dengan adil.
5. Hidup dengan damai
6. Jangan mencampuri masalah masing-masing tanpa persetujuan.
7. Sehun wajib menerima kontrak ini!
"Saya Ooh Sehun berjanji dengan membaca ini,jika saya melanggar ketentuan diatas.maka saya akan mengirim Anna Lee kembali ke Italy!"
Tanda tangan
-Anna Lee-
Sehun mendengus merasa tak percaya,heol!
"Apa-apaan ini!"
"Apa?! Baca kembali peraturan nomor 7!"
"Disini tertulis dengan jelas bahwa harus memutuskan keputusan dengan adil,tapi kau memaksa aku untuk menandatanganinya! Itu tidak adil!"
"Bukan kah kontrak perjanjian itu akan berlaku ketika kedua pihak sudah bertanda tangan?!"
Sehun mendengus "Baik lah,aku akan menandatangani ini,tapi dengan syarat!"-Sehun
Anna menunggu kalimat selanjutnya.
"Bercinta denganku sekarang."-Sehun
"Tidak! Enak saja ya,Sehun! Mentang-mentang disini kehidupan Sehun,jadi bebas memperlakukan ku apa saja!"
Sehun tertawa "Yasudah,lagi pula aku tidak rugi juga jika tidak menandatangani ini!"
"Astaga,ayolah Sehun." Anna merengek memohon.
"Tidak ada penawaran,Anna!" Sehun tersenyum menang.
Anna langsung meninggalkan Sehun dengan kontraknya.
>>>
Anna menggeliat bangun dari tidurnya,dan mengedarkan pandangan keseluruh ruangan.
"Hello Baby girl!" Sapa Sehun
"Sehun,kenapa Sehun berada sikamar ku?!" Anna merubah posisi tidurnya menjadi duduk.
"Ini kan rumahku." jawab Sehun enteng
"Tapi Seh--"
"Sehun belum menandatangani kontrak nya,Anna. Jadi bagaimana?"
"Tanda tangani sekarang,Sehun" Ucap Anna sambil mengalihkan pandangannya.
Sehun tersenyum senang,ia mengunci pintu kamar dan mematikan lampu kamar bersamaan,setelah itu melepaskan pakaian tanpa sehelai benang pun.

Sehun tersenyum senang,ia mengunci pintu kamar dan mematikan lampu kamar bersamaan,setelah itu melepaskan pakaian tanpa sehelai benang pun        

Setelah selesai melakukan kegiatan tersebut,Anna berbaring lemah dengan Sehun yang memeluknya erat. Anna pikir ini sangat keterlaluan karna Sehun meminta 5 Ronde sekaligus.
"Sehun,aku lelah. Tanda tangani sekarang juga." ucapnya pelan karna tidak ada tenaga.
Dengan senang hati,Sehun langsung menandatangi kontrak yang dibuat Anna.
Sehun bangkit dari ranjang dan langsung menggunakan bathrobe,setelah itu ia mengambil sesuatu berada di lemari yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
"Ini,pakailah"
Anna merubah posisinya menjadi duduk yang dibantu oleh Sehun.
"Apa ini,Sehun?"
"Itu black card,pakailah sesuka mu untuk keperluan pribadimu,Anna"
"Memang nya jika aku membeli tteobokki di pedagang pinggiran tersedia pembayaran lewat kartu?!" sarkas Anna.
"Ck,jangan dulu makan makanan yang tidak menyehatkan,Anna"-Sehun
."Eittts! Baca kembali kontraknya,Sehun! Lagi pula aku tau batas."
Sehun mendengus.
"Nanti Kyungsoo akan memberi uang cash nya" Ucap Sehun sambil duduk ditepi ranjang.
"Sudahlah,aku memang tidak sekaya Sehun. Tapi aku tidak miskin! Sehun pikir kerjaku di Entertaiment itu sedikit ya hasilnya? Tidak! Cukup untuk membeli satu apartemen dan mobil sport." ucap Anna sombong
"Lagi pula Sehun  pasti memberikan uang cash nya 5 tumpuk,yang bahkan satu bagpack saja tidak cukup untuk menampung uang yang diberikan Sehun nanti, orang gila siapa yang mau menyimpan uang sebanyak itu dan membawanya kemana-mana tanpa menyimpannya di bank" gerutu Anna
Sehun hanya tertawa mendengar ocehan Anna sambil mengacak-ngacak rambutnya.
"Sehun?"
"Hm?"
"Boleh aku pinjam satu mobil Sehun untuk berjaga-jaga aku akan berpergian?"
Sehun mengernyitkan keningnya bingung "Tidak,jika ingin berpergian gunakan saja supir atau hubungi aku."
"Sehun,aku juga punya kehidupan. Aku ingin melakukan banyak hal sendirian,tolong mengerti lah Sehun."
Sehun mengangguk dan memberikan satu kunci mobil.
"Tapi,hubungi Sehun jika Anna pergi kemana pun ya? Agar Sehun tidak khawatir dan lebih mudah mencari mu,Anna"
Anna mengangguk tersenyum

Anna mengangguk tersenyum        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar